Tiga Pemain Real Madrid Ditangkap Gegara Kasus Video Seks dengan Anak di Bawah Umur

Tiga pemain Real Madrid ditahan oleh polisi Spanyol terkait penyebaran video seks dengan anak di bawah umur.

Tiga Pemain Real Madrid Ditangkap Gegara Kasus Video Seks dengan Anak di Bawah Umur
Tiga Pemain Real Madrid Ditangkap Gegara Kasus Video Seks dengan Anak di Bawah Umur. Gambar : Instagram/@realmadrid

BaperaNews - Kepolisian Spanyol menangkap 3 orang pemain Real Madrid yang diduga berperan dalam penyebaran video seks anak di bawah umur.

Skandal terjadi pada 6 September 2023 di Mogan, Gran Canaria, Spanyol dengan pelapor ibu korban. Ibu korban mengungkap ada 3 pemuda pemain Real Madrid merekam aktivitas seksual dengan anak di bawah umur kemudian menyebarnya.

Ditegaskan tidak ada pemain utama tim yang terlibat. Polisi belum menyebut nama pemain yang terlibat kasus video seks tersebut.

Skandal bermula ketika seorang ibu dari gadis 16 tahun melakukan hubungan seks atas dasar suka sama suka kemudian direkam pelaku pada Juni 2023. Meski hubungan seks dilakukan dengan persetujuan kedua belah pihak, rekaman dilakukan tanpa persetujuan si wanita dan hal itu baru disadari belakangan.

Ketiga pemain Real Madrid yang terlibat penyebaran video seks anak di bawah umur telah ditahan. Ada pemain keempat yang juga dicurigai terlibat dan masih diselidiki. Subjek utama dari penyelidikan skandal ialah tentang rekaman hubungan seksual tanpa izin pelaku dengan gadis remaja 16 tahun. 

Baca Juga : Anak Pinkan Mambo Laporkan Ayah Tiri Atas Dugaan Pelecehan Seksual

“Ketiga pemain Real Madrid diduga berbuat tindak pidana yakni mengungkap rahasia yang bersifat seksual” kata polisi setempat.

Sementara Real Madrid telah merilis pernyataan resmi terkait kasus video seks yang libatkan pemainnya dan berjanji akan ambil tindakan tegas ketika telah temukan fakta dan informasi detail.

“Real Madrid telah mengetahui seorang pemain Castilla dan 3 pemain Real Madrid C berbuat pernyataan pada Garda Sipil tentang penyebaran video seks atau penyiaran video pribadi melalui aplikasi WhatsApp. Kami akan ambil tindakan tepat usai mengetahui fakta yang detail” bunyi pernyataan resmi Real Madrid pada hari Kamis (14/9).

Pihak klub menyerahkan sepenuhnya proses hukum kasus video seks ini pada polisi untuk diselidiki. Video seks antara pelaku dengan anak di bawah umur direkam tanpa persetujuan si wanita kemudian disebar pada pemain lain melalui WhatsApp. Penyidik yakin video itu telah menyebar di ruang ganti tim muda Real Madrid.

Proses pengadilan belum dilakukan, proses penyelidikan sedang dilakukan dan akan dilakukan tindakan peradilan segera setelah diketahui fakta dengan lengkap dan jelas termasuk menggali keterangan dari pelaku maupun korban.

Baca Juga : Diduga Lakukan Pelecehan, Karyawati RS di Solo Polisikan Atasan