Fahd A Rafiq: Menpora RI Dukung Penuh Indonesia sebagai Tuan Rumah SEA Deaf Games 2024

Menpora RI memberikan dukungan penuh terkait penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah SEA Deaf Games 2024.

Fahd A Rafiq: Menpora RI Dukung Penuh Indonesia sebagai Tuan Rumah SEA Deaf Games 2024
Fahd A Rafiq: Menpora RI Dukung Penuh Indonesia sebagai Tuan Rumah SEA Deaf Games 2024. Gambar : Dok.Istimewa

BaperaNews - Menpora RI telah memberikan dukungan penuh terkait penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah SEA Deaf Games tahun 2024. SEA Deaf Games merupakan ajang olahraga tunarungu tingkat Asia Tenggara yang pertama kali digelar pada tahun 2022 di Malaysia dan direncanakan akan berlangsung setiap dua tahun.

Dukungan dari Menpora disampaikan saat menerima rombongan dari Komisi Asia Pasifik Deaf Sports Confederation (APDSC), ASEAN Deaf Sports Federation (ADSF), dan Perhimpunan Olahraga Tunarungu Indonesia (Porturin) di Kantor Kemenpora, pada tanggal 6 November 2023.

Ketua Umum DPP Bapera Fahd El Fouz A Rafiq menyatakan bahwa atlet atlet tunarungu di Indonesia memiliki bakat yang besar.

“Atlet tunarungu di Indonesia pada tahun lalu sudah menyumbang medali emas pada cabang cabang atletik, badminton dan lainnya maka dari itu semoga pada Sea Deaf Games 2024 ini Indonesia dapat mendulang kembali emas yang lebih banyak dari sebelumnya.” Ujar Fahd A Rafiq, Kamis (9/11).

Dalam pertemuan tersebut, rombongan memperkenalkan tingkatan organisasi olahraga tunarungu, mulai dari tingkat Indonesia (Porturin) hingga tingkat Asia Tenggara (ADSF) dan tingkat Asia Pasifik (APDSC). Mereka juga melaporkan aktivitas olahraga tunarungu di Indonesia dan rencana penyelenggaraan SEA Deaf Games 2024 di Indonesia.

“Menjadi tuan rumah menjadi sebuah kehormatan bagi Indonesia, semoga penunjukan ini dapat membuat Indonesia menjadi rumah yang ramah bagi para tamu negara lain.” Ujar Fahd A Rafiq, Kamis (9/11).

Rencananya, SEA Deaf Games 2024 akan diadakan di bulan September di Jakarta, yang dianggap sebagai lokasi strategis. Berharap dapat mendapatkan dukungan dari Menpora untuk kesuksesan penyelenggaraan ajang ini.

SEA Deaf Games edisi perdana yang diadakan di Malaysia melibatkan tujuh negara dan mempertandingkan empat cabang olahraga, termasuk atletik, bulu tangkis, futsal, dan boling. Para atlet Indonesia mencapai prestasi membanggakan di cabang olahraga bulu tangkis.

Menpora menyambut baik rencana penyelenggaraan SEA Deaf Games di Indonesia dan menegaskan bahwa Kemenpora akan memberikan dukungan penuh. Berkomitmen untuk membantu dalam aspek teknis pelaksanaan ajang olahraga tunarungu ini dan menjadikannya sebagai wadah bagi para atlet tunarungu Indonesia untuk meraih prestasi yang membanggakan.

Penulis : Ahmad G