Longsor Melanda Luwu Sulsel, 4 Orang Dikabarkan Tewas dan Belasan Lainnya Tertimbun

Bencana longsor melanda Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, menewaskan 4 orang dan menimbun belasan lainnya. Baca selengkapnya di sini!

Longsor Melanda Luwu Sulsel, 4 Orang Dikabarkan Tewas dan Belasan Lainnya Tertimbun
Longsor Melanda Luwu Sulsel, 4 Orang Dikabarkan Tewas dan Belasan Lainnya Tertimbun. Gambar : Dok.Basarnas Makassar

BaperaNews - Longsor telah melanda Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel), dengan 4 korban jiwa dilaporkan tewas dan belasan lainnya masih tertimbun. Kejadian longsor di Luwu Sulsel ini terjadi pada Senin pagi di Jalan Poros Desa Bonglo, Kecamatan Bastem Utara.

Amson Pandolo, Kepala Pelaksana BPBD Sulsel, mengonfirmasi kejadian tersebut dengan menyatakan bahwa beberapa korban yang tertimbun berhasil dievakuasi.

Menurut informasi awal, selain korban tewas, 10 orang berhasil diselamatkan dan telah dievakuasi ke Puskesmas setempat. Sementara itu, dugaan sementara menunjukkan bahwa 15 unit kendaraan roda dua dan dua unit kendaraan roda empat tertimbun material longsor di lokasi kejadian.

Kronologi kejadian mengungkapkan bahwa hujan deras yang mengguyur sejak Minggu malam menjadi pemicu pergerakan tanah longsor di pinggir gunung yang berujung pada longsor di jalan poros Desa Bonglo.

Bencana tersebut terjadi sekitar pukul 09.10 WITA sehingga memengaruhi akses mobilisasi pemukiman warga Desa Bonglo, Kecamatan Bastem Utara.

Baca Juga: BNPB Bangun Rumah Tahan Gempa Untuk Korban Longsor di Bogor, Total 38 Unit

Kondisi jalan poros yang tertimbun material tanah sepanjang 100 meter dengan kedalaman longsor mencapai 100 meter menyebabkan kerusakan berat. Para korban yang berhasil dievakuasi langsung dibawa ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

Tim dari BPBD bersama SAR Gabungan TNI dan Polri serta tim penyelamatan Basarnas terus berupaya melakukan evakuasi dan pendataan korban untuk memberikan bantuan secepatnya. Curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir diyakini menjadi faktor utama dari longsor tersebut.

Dengan kondisi tanah yang mulai mengalami pergeseran, terjadi longsoran yang menghantam badan jalan secara mendadak.

Dampaknya tidak hanya terasa pada korban jiwa dan kendaraan yang tertimbun, tetapi juga pada akses masyarakat setempat yang terputus karena jalan poros tidak dapat dilalui. Situasi darurat ini menuntut respons cepat dari pihak berwenang serta dukungan masyarakat luas dalam proses evakuasi.

Pemerintah setempat bersama dengan berbagai pihak terkait terus berkoordinasi untuk menangani dampak dari bencana alam ini.

Baca Juga: Kronologi Jalan Warga di Cijeruk Bogor Longsor