PNS Semarang Tewas Dibakar Jelang Diperiksa Sebagai Saksi Kasus Korupsi

Polresta Semarang temukan fakta baru soal penemuan mayat hangus, Ternyata korban merupakan PNS Pemkot Semarang yang merupakan saksi kasus korupsi.

PNS Semarang Tewas Dibakar Jelang Diperiksa Sebagai Saksi Kasus Korupsi
Gambar : Dok. Angling Adhitya Purbaya/detikJateng

BaperaNews - Polresta Semarang mendapat temuan baru terkait penemuan mayat hangus. Jasad tersebut ternyata ialah seorang PNS Pemkot Semarang bernama Iwan Budi Paulus (51).

Ditreskrimsus Polda Jateng Kompol Djuhandani menduga terkait penemuan mayat hangus di Pantai Marina Semarang tersebut dibunuh. “Ada beberapa hal yang sepintas diduga sebagai korban pembunuhan” ujarnya Jumat (9/9).

Hal itu diketahui dari adanya bekas penganiayaan, polisi juga masih mendalami korban masih hidup atau tidak ketika ia dibakar. Laboratorium forensik masih melakukan pemeriksaan.

Sebelumnya seorang warga menemukan sosok mayat hangus terbakar bersama sepeda motor di lahan milik PT Family di Pantai Marina Semarang. Setelah dilakukan penyelidikan, diketahui bahwa mayat hangus tersebut Iwan yang dilaporkan hilang sejak dua minggu lalu.

Motor yang ada di TKP juga yang biasa dipakai Iwan dan ikut hilang bersamanya. Polisi juga menemukan laptop, telepon seluler, dan papan nama bertuliskan nama lengkap korban di lokasi. Mayat hangus tersebut ditemukan dalam kondisi terbakar dan hangus tanpa kepala dan tangan.

“Sejumlah anggota tubuh seperti kepala, tangan kanan kiri, dan kaki kanan tidak ditemukan di TKP” imbuhnya.

Baca Juga : Untung Hingga Puluhan Juta, Tiga Tersangka Pengoplos Gas Elpiji Di Banten Ditangkap Polisi

Ada beberapa kemungkinan kenapa anggota tubuh Iwan tidak lengkap. “Bisa kemungkinan diambil oleh hewan liar” tuturnya.

Sementara itu Iwan mendapat panggilan dari Polda Jateng sejak 24 Agustus 2022 sebagai saksi sebuah kasus korupsi pengalihan aset, namun belum sempat ia menghadiri panggilan tersebut, ia dilaporkan hilang.

Salah satu keluarga Iwan, Yosef (41) masih menunggu hasil tes dna, ia berharap mayat hangus tersebut bukan Iwan meski segala barang bukti lain menunjukkan itu barang-barang milik Iwan. Yosef menyebut Iwan ialah sosok yang bertanggung jawab dan professional.

Iwan bekerja sebagai PNS di Bapenda (Badan Pendataan Daerah). Dilaporkan hilang secara misterius sejak dua minggu lalu, diduga Iwan punya peran penting untuk mengungkap kasus korupsi dimana ia akan dipanggil sebagai saksi sehingga ada pihak yang tidak ingin Iwan bersaksi.

“Yang bersangkutan seharusnya dimintai keterangan sebagai saksi dalam dugaan kasus korupsi BPKAD tapi belum hadir” tutup Ditreskrimsus Polda Jateng Kompol Dwi Subagio. Iwan seharusnya menjadi saksi atas korupsi lahan PT Karya Deka Alam Lestari di kawasan Mijen Semarang, belum sempat ia bersaksi, ia telah hilang dan dibunuh secara misterius.

Baca Juga : Beredar Surat Pernyataan Wali Santri Sebelum Masuk Gontor, Isi Perjanjiannya Jadi Sorotan!