Heboh! Buaya di Objek Wisata Akar Seribu Plajan Jepara Lepas ke Sawah
Seekor buaya jantan di objek wisata Akar Seribu Plajan lepas ke area persawahan warga di Desa Plajan, Pakis Aji, Jepara.
Rahmadhanty 
BaperaNews - Heboh buaya jantan di objek wisata Akar Seribu Plajan, Jepara lepas. Wisata tersebut dikelola oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jepara.
Kepala Pelaksanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara Arwin Noor menyebut buaya di wisata Akar Seribu Plajan lepas usai hujan deras. “Karena hujan deras, saluran air tersumbat kotoran, air naik, kemudian buaya lepas” terangnya pada Rabu (25/1).
Untungnya, buaya lepas tersebut berhasil ditangkap kembali di jarak 300 meter dari lokasi penangkaran oleh tim BPBD Jepara dan para relawan. Ternyata kejadian buaya di wisata Akar Seribu Plajan Jepara lepas ini bukan yang pertama, buaya ini sebelumnya pernah hilang dari kandang.
“Buaya ini pernah lepas dari kandang juga sebelumnya” imbuhnya.
Diketahui buaya di wisata Akar Seribu Plajan lepas ke sawah ini sudah dipelihara sejak tahun 2017, menjadi objek edukasi pengunjung. Ketika buaya lepas, warga sekitar heboh, pasalnya, buaya lepas ke area persawahan warga di Desa Plajan, Pakis Aji, Jepara. Warga khawatir lepasnya buaya tersebut membawa korban jiwa.
Baca Juga : Viral! Pelajar SMK Bawa Seekor Buaya Saat Tawuran Di Jaktim
Upaya penangkapan buaya lepas ini sempat terekam oleh kamera warga dan diunggah di media sosial, salah satunya di akun Instagram @mikjepara. Nampak tim rescue dari BPBD Jepara sedang mencari buaya yang lepas di persawahan, beruntung buaya cepat ditemukan.
Buaya tersebut bertubuh besar, panjang 3,5 meter dan berat 5 kwintal. Buaya akhirnya bisa diamankan, kepalanya ditutup kain dan moncongnya diikat agar tidak berisiko membawa cedera bagi warga sekitar.
“Proses penangkapan buaya milik tempat wisata Akar Seribu yang lepas dari kandangnya pada (25/1). sudah dua kali lepas, semoga mendapat perhatian khusus dari pihak terkait sebab bisa membahayakan warga” tulis akun tersebut disertai rekaman proses penangkapan buaya.
View this post on Instagram
Salah satu warga sekitar tempat wisata tersebut bernama Aris menyebut sebelum buaya lepas, memang hujan deras semalaman, membuat debit air meningkat sehingga buaya bisa lepas.
“Ini kedua kalinya buaya itu lepas, karena semalaman hujan deras, jadi air kolamnya penuh” katanya.
Kejadian buaya di wisata akar Seribu Plajan Jepara yang lepas pertama ini terjadi tahun 2022 lalu, buaya lepas hingga ke pekarangan warga. Penangkapan buaya ini dilakukan dengan hati-hati, sebab tubuh buaya besar dan medannya tidak mudah.
“Buaya lepas karena dinding pagar kandang ambrol, kena aliran air dari bukit. Tubuh besar dan bobotnya berat, medan area sawah licin” pungkas salah satu petugas BPBD Jepara, Afif Feroni.
Baca Juga : Bocah 10 Tahun Tembak Temannya Usai Kalah Main Video Game
