Part 1: Fahd A Rafiq Bicara Manajemen Dan Bisnis

Ketua Umum DPP Bapera, Fahd A Rafiq membahas tentang manajemen dan bisnis yang ringan serta simple, sehingga siapapun bisa melakukannya. 

Part 1: Fahd A Rafiq Bicara Manajemen Dan Bisnis
Fahd A Rafiq bahas tentang manajemen dan bisnis. Gambar : Unsplash.com/Dok. Adeolu Eletu

BaperaNews - Ketua Umum DPP Bapera, Fahd A Rafiq akan membahas tentang manajemen dan bisnis yang ringan serta simple, sehingga siapapun bisa melakukannya. 

Manajemen adalah menyelesaikan masalah melalui orang lain atau bisa disebut ‘Getting Thing Done Through Other People’. Dalam versi lainnya, manajemen adalah bagaimana cara mengeksploitasi orang lain dengan hasil maksimal dan membuat mereka senang di eksploitasi oleh kita. 

Fahd A Rafiq mengatakan, “Manajemen strategi dalam artian tidak hanya Soft Skill melainkan Hard Skill. Kalau saya perhatikan di sosmed, banyaknya status orang di luar sana, apa sih yang paling umum dan sering dibicarakan? Itulah isi pikiran yang sebenarnya secara dominan atau secara keseluruhan pada diri seseorang”.  

“Seperti isinya masalah galau, baper, pasti perasaan dan pikirannya di dominasi persoalan emosi karena otaknya terus terisi dengan hubungan percintaan, perselisihan, cemburu, iri atau sejenisnya. Itu seperti halnya sebuah drama Korea, tidak ada masalah pun pasti akan dicari lagi dramanya atau cari masalah lain seperti masalah politik. Yang dibahas pasti kekuasaan, partai politik, kalau sudah begini, semua pejabat pasti salah di mata mereka,” sambung Fahd A Rafiq. 

Kemudian, Fahd A Rafiq bertanya, “Jadi isi otak pebisnis itu bagaimana? Nah, ini yang menarik, seperti cerita seorang pebasket legenda bernama Ervic Magic Johnson yang pernah meminta pemilik LA Lakers, Jerry untuk jadi mentor bisnisnya. 

Baca Juga : Fahd A Rafiq: Dunia Bisnis Terdisrupsi, Harus Super Cepat Menyesuaikan Diri

Pada 1987, Magic Johnson masih menjadi pemain di NBA, namun ia ingin menjadi pebisnis seperti Jerry. Kemudian, Jerry bertanya kepada Magic Johnson, “Apa yang anda baca pertama kali ketika membuka koran pagi?”, Lalu Magic Johnson menjawab “Sports pages of course I’m sport man!”. Mendengar jawaban itu, Jerry langsung pergi dan tidak menjawab pertanyaan dari Magic Johnson. 

Magic bertanya kepada Jerry “Will You be My Business Mentor?”, namun Jerry tidak menjawab. Suatu hari Magic Johnson berkesempatan meminta kepada Jerry hal yang sama setelah Magic Johnson berencana gantung sepatu atau pensiun dari NBA.

Jerry pun bertanya, “Do You read newspaper this morning?”, lalu dijawab oleh Magic Johnson “Yes Sir! and I read business pages!”. Setelah itu, Jerry langsung mengulurkan tangan dan menjawab “I’m Your business mentor”. Tak lama kemudian, Magic Johnson membeli 5% saham LA Lakers sebagai strategi bisnis awalnya. 

“Jadi apa pesan moral pada kisah diatas? Kalau ingin materi bisnis dan manajemen lebih banyak dari sekarang, mulailah perbanyak baca buku bisnis dan manajemen, berkumpul dengan pedagang, pebisnis, diskusi tentang keuangan. Selama status masih “Aduh Jemuran Belum kering”. Rasain lu pemerintah, maka rasanya bisa ditebak isi pikirannya, kalau begini ya kapan jadi makmur? Susah menjadi orang sukses kalau pikirannya masih politik, politik, dan politik. Jadi, mulai sekarang Anda mulai baca buku dan koran bisnis, berkumpul sama orang bisnis yang sukses,” tutup Fahd A Rafiq. 

Baca Juga : Fahd A Rafiq : Siapa Yang Bisa Mengendalikan Informasi Dialah Pengendali Dunia