Kecanduan Nonton Video Bokep Bikin Pria Tak Tahan Lama

Temukan hubungan antara kecanduan menonton video bokep dan penurunan ketahanan pada pria terhadap hubungan seksual.

Kecanduan Nonton Video Bokep Bikin Pria Tak Tahan Lama
Kecanduan Nonton Video Bokep Bikin Pria Tak Tahan Lama. Gambar : pexels.com/Dok. Pixabay

BaperaNews - Sebuah studi terbaru yang diterbitkan dalam the Journal of Sexual Medicine mengungkapkan peningkatan yang signifikan dalam kasus disfungsi ereksi pada pria di bawah usia 40 tahun. 

Jika pada tahun 2002 hanya 2 persen pria muda yang mengalami masalah ini, kini angka tersebut telah melonjak menjadi satu dari empat pasien. 

Tak hanya stres dan kurangnya kejujuran dalam melaporkan kasus, tetapi kebiasaan nonton video bokep juga disorot sebagai salah satu faktor utama penyebab masalah ini.

Menurut penelitian ini, video bokep tidak hanya meningkatkan motivasi seksual, tetapi juga dapat mengarah pada perilaku bermasturbasi yang berlebihan. Pria yang terlalu sering bermasturbasi, terutama sambil membuka situs bokep, dapat mengalami orgasme lebih cepat saat berhubungan seksual dengan pasangan. 

Hal tersebut menciptakan tantangan dalam mempertahankan kinerja seksual yang optimal dan dapat mengurangi ketertarikan terhadap hubungan seksual yang sehat.

Ahli-ahli dalam penelitian tersebut menduga bahwa gangguan disfungsi ereksi dapat dipicu oleh perubahan dalam proses pengembangan dopamin, hormon yang juga terlibat dalam kecanduan, termasuk kecanduan pada obat-obatan. 

Baca Juga : Viral! Suami Lucinta Luna Diduga Jadi Pemeran Video Porno

Dopamin ternyata juga berperan dalam respons terhadap tontonan bokep. Oleh karena itu, mengurangi kebiasaan menonton video bokep dapat mengembalikan fungsi seksual pria ke tingkat normal, dengan mengembalikan respons terhadap berbagai jenis rangsangan seksual.

Terkait dengan masalah ejakulasi dini, artikel lain menyoroti dampak negatif menonton film porno terhadap kualitas hubungan intim. 

Pakar seksologi dr Boyke Dian Nugraha mengungkapkan bahwa pria yang ketagihan menonton video bokep cenderung mengalami ejakulasi dini. Fantasi yang muncul dari konten bokep dapat mengganggu konsentrasi dan kontrol diri saat berhubungan intim dengan pasangan.

Ejakulasi dini, menurut dr Boyke Dian Nugraha, bisa dibagi menjadi dua jenis: primer dan sekunder. 

Jenis pertama terjadi sejak pertama kali berhubungan intim, sementara jenis kedua muncul setelah sebelumnya memiliki riwayat ejakulasi normal. 

Solusi untuk mengatasi ejakulasi dini melibatkan perubahan pola hidup, termasuk menjaga kesehatan secara menyeluruh, menghindari menonton video bokep secara rutin, dan berkomunikasi terbuka dengan pasangan.

Dalam pengobatan ejakulasi dini, terapi perilaku, obat antidepresan, dan penggunaan krim atau gel anestesi topikal dapat menjadi pilihan. Latihan menunda ejakulasi juga direkomendasikan untuk membantu pria menangani masalah ini. 

Langkah-langkah seperti menarik penis saat akan ereksi dan memasukkannya kembali atau meminta pasangan untuk membantu menahan ejakulasi dapat membantu memperpanjang durasi hubungan seksual.

Dengan demikian, mengurangi kebiasaan menonton video bokep dan mengadopsi pola hidup yang sehat dapat menjadi langkah-langkah efektif dalam mengatasi disfungsi ereksi dan ejakulasi dini. 

Penting bagi pria untuk menyadari dampak negatif yang dapat timbul dari kebiasaan tersebut dan berusaha untuk menjaga kesehatan seksualnya dengan bijak.

Baca Juga : Ternyata Begini! 5 Sisi Gelap Industri Film Porno