5 Remaja di Tulungagung Lakukan Tindakan Asusila di Area Masjid

BaperaNews - Tindakan tidak bermoral diperbuat oleh remaja di Tulungagung. Sejumlah remaja lakukan asusila di masjid. Aksi pelaku ketahuan warga sekitar dan telah diinterogasi. Pelaku adalah 5 orang remaja dimana 2 diantaranya kakak adik perempuan.

Warga setempat bernama Agus menceritakan ia menemukan 2 remaja putri dan 3 remaja putra sedang bermesraan di bangku lapangan pada hari Minggu (13/8) dini hari pukul 02.30 WIB. Agus kemudian menghampiri mereka.

“Waktu itu saya baru pulang kerja, saya melihat mereka bermesraan di bangku yang ada di lapangan. Saya lalu mendatangi mereka” cerita Agus.

Agus bertanya tentang identitas mereka, namun 4 diantaranya masih di bawah umur dan belum punya KTP. Hanya 1 orang laki-laki yang sudah punya KTP mengaku orang Mojokerto dan kos di Kelurahan Sembung Tulungagung.

Agus terus menginterogasi sampai akhirnya 2 orang remaja putri mengaku sebagai kakak adik. Ternyata sebelum berada di lapangan itu, kedua remaja putri kakak adik telah disetubuhi.

Baca Juga : Buat Konten Edukasi Lawan Arah di Jalan, Youtuber Ini Dikeroyok Driver Ojol

Remaja Berhubungan Seksual di Dalam Masjid

“Yang perempuan akhirnya ngaku kalau mereka baru melakukan persetubuhan bahkan menyebut mereka melakukan hubungan seksual di dalam masjid” imbuhnya.

Pelaku remaja lakukan asusila di masjid hingga berhubungan seksual di dalam tempat ibadah. Masjid yang jadi lokasi ialah Masjid di Kelurahan Panggungrejo Tulungagung yang berada di seberang lapangan tempat kelima remaja itu ditemukan. Si remaja putri adik berhubungan seksual di lantai 3 masjid sedangkan si remaja putri kakak berhubungan seksual di lantai 4.

“Mereka telah berbuat tindak pidana persetubuhan di bawah umur. Saya langsung laporkan pada Polsek Tulungagung” pungkasnya.

Kelima remaja ada indikasi berbuat tindak pidana sebab nekat berhubungan seksual di masjid yang seharusnya menjadi tempat ibadah. Aparat kepolisian yang tiba langsung meminta keterangan mereka dan para pelaku dibawa ke Mapolsek Tulungagung Kota. Kepada polisi, para pelaku mengakui tindak asusila yang mereka perbuat.

“Remaja lakukan asusila di masjid benar adanya, akhirnya ditemukan bukti berupa kondom bekas. Diyakini kondom itulah yang dipakai mereka untuk berhubungan seksual di masjid” tutup Agus.

Kasus telah diurus oleh Unit PPA Polres Tulungagung. Para pelaku dibawa ke Gedung Satreskrim di belakang Mapolres Tulungagung.

Baca Juga : Tega! Kepsek di Malang Aniaya Guru Dihadapan Banyak Orang