Kemenkes RI Gencarkan Vaksinasi Booster Hadapi Lonjakan Covid-19 dan Varian Eris

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Indonesia akan kembali menggencarkan vaksinasi Booster untuk menghadapi lonjakan kasus Covid-19.

Kemenkes RI Gencarkan Vaksinasi Booster Hadapi Lonjakan Covid-19 dan Varian Eris
Gambar : Ilustrasi Kreator BaperaNews Via Canva

BaperaNews - Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes), kembali menegaskan komitmennya terhadap program vaksinasi Covid-19 dengan merilis kebijakan terbaru terkait status vaksin.

Saat ini, vaksin Covid-19 masih tersedia secara gratis di seluruh fasilitas kesehatan di Indonesia, termasuk rumah sakit dan puskesmas. Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi, menyampaikan bahwa pemberlakuan vaksin berbayar baru akan dimulai pada tahun depan.

Menurut Nadia, pemerintah masih dalam proses penyempurnaan aturan dan penyesuaian harga vaksin sebagai respons terhadap perkembangan situasi.

Vaksin berbayar akan tersedia dalam berbagai merek yang telah mendapatkan izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk memperluas akses vaksinasi kepada masyarakat.

Meskipun vaksin berbayar akan menjadi pilihan di masa mendatang, Kemenkes mengingatkan masyarakat untuk segera melengkapi vaksinasi lengkap dan menerima dosis booster.

Terutama mengingat trend peningkatan kasus Covid-19, terutama menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2024. "Lengkapi vaksinasi kita sampai booster kedua," tandas Nadia.

Kemenkes mencatat lonjakan kasus aktif penularan virus Covid-19 di Indonesia, mencapai 6.223 kasus. Data terakhir pada 12 Desember 2023 menunjukkan penambahan 298 kasus konfirmasi harian, menjadikan total kasus Covid-19 di Indonesia sebanyak 6.815.576.

Baca Juga : Kasus Covid-19 Melonjak Lagi, Kemenkes Ingatkan Vaksin Lagi Mumpung Gratis

Dari angka tersebut, sebanyak 6.647.428 orang telah berhasil sembuh, sementara 161.926 orang lainnya meninggal dunia akibat Covid-19.

Lonjakan kasus ini menjadi perhatian serius, terutama dalam menghadapi varian baru yang mungkin lebih menular. Oleh karena itu, Kemenkes mengambil langkah proaktif dengan menggencarkan program vaksinasi, termasuk pemberian dosis booster.

Inisiatif ini diambil untuk memastikan perlindungan maksimal terhadap masyarakat dan mengurangi dampak serius dari penyebaran virus.

Pemerintah Indonesia melalui Kemenkes menyoroti pentingnya vaksin booster sebagai langkah kritis dalam menghadapi lonjakan kasus Covid-19 dan varian baru, seperti Varian Eris yang dapat memiliki tingkat penularan yang lebih tinggi.

Vaksin booster dianggap sebagai metode efektif untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan melindungi masyarakat dari dampak serius Covid-19.

Dalam konteks ini, pemerintah memberikan penekanan pada upaya pencegahan dengan mendorong masyarakat untuk segera mendapatkan vaksinasi lengkap, termasuk dosis booster.

Meskipun vaksin masih disediakan secara gratis saat ini, pemahaman akan adanya vaksin berbayar tahun depan menciptakan dorongan tambahan bagi masyarakat untuk memanfaatkan program vaksinasi secara maksimal.

Kemenkes menegaskan kesiapannya dalam menghadapi tantangan lonjakan kasus Covid-19 dan varian baru. Upaya pencegahan yang dilakukan melibatkan penyempurnaan aturan dan penyesuaian harga vaksin, termasuk pengawasan ketat dari BPOM terhadap merek vaksin yang beredar.

Meskipun vaksin berbayar akan menjadi pilihan di masa mendatang, pemerintah memberikan jaminan bahwa vaksinasi dasar tetap akan tersedia secara gratis.

Baca Juga : Kasus Covid-19 Naik Lagi, Kenali Gejala Varian Eris Eg.5