Bongkar Kelakuan Bechi Dari Baiat Hingga Ajarkan Santriwati Merokok

Seorang Mediator mengungkapkan kelakuan buruk Bechi dan Pondok Pesantren Shiddiqiyyah. Mulai dari penemuan tempat baiat dan mengajarkan santriwati merokok.

Bongkar Kelakuan Bechi Dari Baiat Hingga  Ajarkan Santriwati Merokok
Kelakuan buruk Bechi dari Baiat hingga mengajarkan Santri merokok di Ponpes. Gambar : metrotvnews.com

BaperaNews - Seseorang yang mengaku pernah menjadi mediator pelecehan seksual kepada santriwati di Pondok Pesantren Shiddiqiyyah buka suara atas kasus pelecehan Moch Subchi Azal Tsani atau biasa dikenal Bechi.

Seorang mediator tersebut bernama Syarifudin Pane (42) mengungkapkan kelakuan buruk Bechi dan Pondok Pesantren Shiddiqiyyah.

Pesantren itu unik, saya lihat dan Tanya, waktu itu saya mau sembahyang, saya kira itu masjid karena bagus dan mentereng, kemudian dijelaskan itu tempat baiat, saya tanya kenapa harus dibaiat, tujuannya mereka bilang baiat ke Allah” ujarnya hari Sabtu (9/7).

Mediator Syarifudin juga sempat diajak Bechi berkumpul di sebuah studio, ia kaget karena ada suara adzan namun Bechi tidak shalat.

Selain itu, para santriwati juga diajari merokok. “Karena dia punya usaha rokok kesehatan, santriwatinya itu merokok di depan saya dan di depan mas Bechi. Dia beralasan karena diajarkan sehat dengan merokok, seluruh santri disana melindungi Bechi, sudah dianggap seperti raja” imbuhnya.

Syarifudin juga menyebut, hampir di semua sudut pesantren, ada santri yang berjaga dan memantau kondisi sekitar. “Mas Bechi juga gunakan santrinya untuk melindungi dia, saya lihat itu dia di setiap sudut ada yang jaga, santrinya disana ratusan lah, disana juga ada sekolahnya, kurikulumnya seperti pesantren pada umumnya” tutupnya.

Sebagai informasi, Baiat ialah upacara pengangkatan atau pelantikan seorang pemimpin atau janji untuk taat kepada agama. Dengan berjanji janji kepada pemimpinnya untuk menyerahkan kepadanya segala kebijakan terkait urusan dirinya dan urusan kaum muslimin.

Baca Juga : Santriwati Korban Pencabulan MSAT: Dipaksa Buka Baju Dan Keluarga Juga Diancam

Dijelaskan bahwa Bechi ialah anak dari Kyai Muhammad Mukhtar Mukhti, pemilik Pondok Pesantren Shiddiqiyyah

Bechi telah melakukan pelecehan dan kekerasan seksual kepada santriwatinya dan kini telah ditahan oleh polisi. Kasusnya sempat viral lantaran ia tidak mengakui perbuatannya dan menolak ditangkap hingga ratusan polisi datang ke Pondok Pesantren Shiddiqiyyah dan bentrok dengan pengikut Bechi.

Saat ini, izin dari Pondok Pesantren Shiddiqiyyah secara resmi telah dicabut.

Kementerian Agama berjanji akan menjamin hak santri yang tinggal atau mondok disana. “Dicabut izin dalam artian operasional ditutup, kami ga bisa membatasi kegiatan yang bukan santri, misal ada orang ngaji mingguan, itu ga dilarang” ujar Kepala Badan Pendidikan Diniyah Ponpes Kanwil Kemenag Jatim, As’adul Anam (8/7).

“Yang ditutup kegiatan santri dan aspek kepesantrenan. Kami ingin mengamankan hak santri yang belajar disana, kira-kira mereka mau melanjutkan kemana” imbuhnya.

Kemenag As’adul Anam menjelaskan, ada 1.041 santri belajar disana dan Kemenag Jatim berjanji akan terus memantau agar mereka tetap mendapatkan pendidikan yang layak.