BMW Rilis Mobil Baru "BMW I Vision Dee", Bisa Bicara Dan Ubah Warna
Produsen mobil mewah BMW AG rilis mobil baru bernama “BMW I Vision Dee”. Mobil yang diluncurkan oleh BMW tersebut bisa bicara hingga berubah warna seperti bunglon.
Khaerunnidha 
BaperaNews - BMW AG, produsen mobil mewah BMW rilis mobil baru bernama “BMW I Vision Dee”. Mobil yang diluncurkan oleh BMW tersebut sangat canggih.
Sebab, BMW I Vision Dee bisa bicara seperti manusia, bisa berubah warna sesuai mood, dan tidak berlayar di dashboardnya.
Mobil BMW varian tersebut ialah hasil dari pratinjau teknologi yang kata Chief Executive BMW Oliver Zipse akan mulai dibuat untuk komersial mulai tahun 2025.
“BMW I Vision Dee”, terungkap pada acara kickoff heboh di konferensi CES (Consumer Electronics Show) 2022. Selain varian BMW I Vision Dee, BMW juga mengeluarkan mobil listrik baru, kelas baru, yang dinamai “Neue Klasse”.
Menariknya, mobil BMW I Vision Dee bisa berubah warna dengan satu tombol saja, menggunakan teknologi cat change dengan e-paper yang disematkan, fitur ini sama dengan yang dipakai di BMW iX Flow.
“BMW iX Flow ialah proyek penelitian berdesain canggih dan contoh bagus” tutur Kepala Desain BMW Group Adrian Van Hooydonk.
Cara kerjanya, lapisan permukaan mobil punya E Ink dengan jutaan mikrokapsul, diameternya setara ketebalan rambut manusia, tiap mikrokapsul mengandung pigmen putih bermuatan negatif serta pigmen hitam bermuatan positif. Medan listrik akan mengalir, membuat bodi mobil berubah warna sesuai keinginan.
BMW dibuat dengan konsep untuk pamer, dengan elemen menantang, diproduksi dengan harga bersaing, namun Zipse menyebut bahwa “BMW akan membawa teknologi ke Neue Klasse kami, dalam produksi yang serius” di sebuah acara teater yang penuh sesak di Palms Casino.
Baca Juga : Seperti Film Star Wars, Sepeda Terbang Atau Hoverbike Debut Di AS
Sebagai ganti layar dashboard mobil, dashboard diberi satu penggeser digital yang punya kemampuan mengontrol gambar untuk diproyeksikan ke kaca depan mobil. Kaca depan tersebut juga bisa menampilkan dunia virtual alih-alih realita di jalan kota yang dilalui.
“Kepemimpinan digital tidak tentang siapa yang punya layar terbesar” lanjut Oliver Zipse.
Sudut pandang Oliver Zipse tersebut berbeda dengan pesaing mobil mewah lain seperti Tesla Inc yang membuat layar definisi tinggi besar di dashboard utama kendaraannya.
BMW melalui acara tersebut juga sampaikan pesan sentral untuk “Dee” yakni asisten digital yang bisa bicara dengan suara wanita. BMW memainkan slogan lamanya “The ultimate driving machine”, Zipse menyebut “Dee” bisa jadi pendamping utama di mobil masa depan.
Sebagai sentuhan terakhir, BMW memamerkan platform terbaru dari teknologi E Ink, mobil BMW I Vision Dee ini punya 240 sel warna terpisah yang bisa berubah satu-satu.
Per satu paketnya, prototipe tersebut ialah hijau, ungu tua, kemudian merah dengan garis-garis balap putih, membuat mobil BMW I Vision Dee bisa berubah warna seperti bunglon.
Baca Juga : Mobil Terbang Akan Di Uji Coba Di IKN 2024 Mendatang!
