Vokalis Band Saosin Kritik Konser BMTH Dihentikan: Saya Sedih dan Marah

Cove Reber, vokalis Saosin, mengekspresikan rasa sedih dan kemarahannya terhadap penghentian mendadak konser Bring Me The Horizon di Jakarta.

Vokalis Band Saosin Kritik Konser BMTH Dihentikan: Saya Sedih dan Marah
Vokalis Band Saosin Kritik Konser BMTH Dihentikan: Saya Sedih dan Marah. Gambar : Dok.Billboard

BaperaNews - Konser rock dari Bring Me The Horizon pada Jumat (10/11) malam, mengalami insiden yang memaksa konser harus dihentikan, hal ini memicu reaksi keras dari penonton yang tidak menerima keputusan mendadak dari pihak promotor.

Ravel Junardy, pemilik Ravel Entertainment selaku promotor konser BMTH, memberikan penjelasan terkait peristiwa tersebut pada Jumat (10/11). Ternyata, konser berhenti karena Bring Me The Horizon enggan kembali ke panggung setelah jeda istirahat.

Dengan berbagai aksi protes, termasuk penonton yang naik ke panggung dan melempar botol, konser ini dihentikan secara prematur, memicu ketidakpuasan di antara hadirin yang menilai keputusan promotor sebagai hal yang tidak dapat diterima.

Cove Reber, vokalis Saosin, turut memberikan sorotannya terhadap kejadian malam itu. Melalui akun Instagram pribadinya, Cove mengungkapkan rasa sedih dan kemarahannya terkait situasi tersebut.

Baca Juga : Konser BMTH Dihentikan di Tengah Jalan, Penonton Ubrak Abrik Panggung Hingga Alat Band

"Saya tidak pernah berpikir akan kembali ke Jakarta dan melihat hal ini setelah 13 tahun kemudian. Saya sedih dan marah," ungkap Cove Reber, sambil memperlihatkan gambar panggung Bring Me The Horizon yang tengah dihebohkan oleh penonton.

Dalam unggahannya, Cove menyatakan bahwa, terlepas dari siapa yang bertanggung jawab, perilaku yang terjadi tidak dapat diterima.

Awalnya, Cove memiliki harapan untuk tampil sebagai band pembuka Bring Me The Horizon dengan penampilan yang memukau pada hari kedua konser BMTH yang dijadwalkan pada Sabtu, 11 November 2023.

Cove pun mengajak para penonton untuk bersikap baik dan hormat terhadap musisi, menekankan bahwa mereka hadir untuk merayakan musik yang dicintai bersama-sama. Ia menegaskan bahwa perlakuan saling mencintai dan hormat harus diutamakan, bukan kekacauan seperti yang terjadi pada malam sebelumnya.

"Mari datang ke sini untuk merayakan musik yang Anda cintai bersama-sama. Perlakukan satu sama lain dengan cinta dan hormat, dan kami akan melakukan hal yang sama," tegas Cove.

Terkait penghentian mendadak konser BMTH, upaya untuk menghubungi pihak Ravel Entertainment oleh detikcom belum membuahkan hasil dengan belum adanya jawaban hingga saat ini.

Baca Juga : Gerakan Anti LGBT Berencana Gagalkan Konser Coldplay di Jakarta