Viral Video Kamar Kos di Jogja Penuh Sampah Hingga Air Kencing di Botol

Video viral mengungkap kamar kos yang dipenuhi sampah dan botol air kencing. Hoarding Disorder diduga menjadi faktor penyebabnya.

Viral Video Kamar Kos di Jogja Penuh Sampah Hingga Air Kencing di Botol
Viral Video Kamar Kos di Jogja Penuh Sampah Hingga Air Kencing di Botol. Gambar: Kolase Tiktok/@selamat_anda_menang_ipon

BaperaNews - Sebuah video menunjukkan kamar kos yang dipenuhi sampah hingga botol-botol bekas minuman terisi air kencing. Kejadian ini terjadi di Yogyakarta, diketahui dari tag lokasi yang ditambahkan oleh pengunggah video melalui akun TikTok @selamat_anda_menang_ipon pada Kamis (9/11).

Video berdurasi 25 detik tersebut memperlihatkan kondisi yang tak lazim. Narasi dalam video menjelaskan bahwa penghuni kamar kos tersebut jarang keluar, bahkan tidak pernah ke kamar mandi, dan hanya keluar untuk hal-hal tertentu seperti membeli makanan secara online.

Dalam video tersebut, terlihat puluhan botol bekas minuman berserakan di kamar yang dipenuhi sampah. Beberapa botol tersebut bahkan terisi oleh air kencing. Seorang pria yang terlihat heran dengan kondisi tersebut terdengar mengatakan bahwa di dalam kamar juga terdapat kotoran manusia.

Belum diketahui dengan pasti apa yang menjadi penyebab perilaku penghuni kos tersebut. Akan tetapi, diduga kuat bahwa penghuni tersebut mungkin mengidap Hoarding Disorder, sebuah gangguan mental di mana seseorang senang menimbun barang-barang hingga menciptakan lingkungan yang kotor dan tidak sehat.

Baca Juga : Fakta Terbaru Pembunuhan Bidan di Kapuas Hulu: Korban Diperkosa Pelaku

Hoarding Disorder dan Faktor Penyebabnya

Hoarding disorder adalah perilaku di mana seseorang menimbun barang-barang karena meyakini bahwa barang tersebut akan berguna di masa depan.

Penderita hoarding disorder juga merasa aman dan nyaman dikelilingi oleh barang-barang tersebut. Beberapa faktor penyebab hoarding disorder antara lain:

  1. Penderita mengalami gangguan mental sebelumnya seperti obsesif kompulsif atau skizofrenia.
  2. Tumbuh di lingkungan keluarga yang tidak mengajarkan cara memilah barang.
  3. Memiliki keluarga yang juga menderita hoarding disorder.
  4. Mengalami trauma ditinggalkan oleh orang yang dicintai.
  5. Kesulitan secara ekonomi.
  6. Trauma pernah kehilangan barang pada suatu peristiwa.

Penting untuk memahami bahwa hoarding disorder dapat memiliki dampak serius pada kesehatan fisik dan mental penderita, serta dapat merugikan lingkungan sekitar.

Baca Juga : Miris! Remaja di Madiun Diperkosa Ayah, Paman dan Kakek Kandung