Pelanggan Bunuh Wanita 'Open BO', Motifnya Sakit Hati Diminta Bayaran Tinggi

Polda Metro Jaya berhasil mengungkap kasus pembunuhan seorang wanita yang diduga terlibat dalam praktik prostitusi atau open BO di Pulau Pari. Simak selengkapnya di sini!

Pelanggan Bunuh Wanita 'Open BO', Motifnya Sakit Hati Diminta Bayaran Tinggi
Pelanggan Bunuh Wanita 'Open BO', Motifnya Sakit Hati Diminta Bayaran Tinggi. Gambar : Dok. Polda Metro Jaya

BaperaNews - Polda Metro Jaya telah berhasil mengungkap kasus pembunuhan seorang wanita yang jasadnya ditemukan di dermaga Pulau Pari, Kepulauan Seribu, Jakarta. Wanita tersebut diduga terlibat dalam praktik prostitusi atau open BO. Pelaku pembunuhan, yang juga merupakan pelanggan korban, telah diamankan oleh pihak kepolisian.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, menyatakan bahwa pelaku pembunuhan, yang identitasnya disebutkan sebagai NYP (28), merupakan pelanggan dari wanita berinisial R (35) yang diduga bekerja sebagai wanita open BO. Pelaku ini berhasil diamankan di kediamannya di Kabupaten Lima Puluh, Sumatera Barat, pada Kamis (18/4).

Penemuan mayat wanita open BO dibunuh tersebut terjadi pada Sabtu (13/4), oleh seorang warga setempat yang tengah snorkeling di kawasan Pulau Pari. Menurut keterangan Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP Jarot Sungkowo, jasad wanita tersebut ditemukan dalam kondisi wajah yang hancur.

Berdasarkan hasil penyelidikan, wanita yang ditemukan tewas tersebut diduga terlibat dalam praktik prostitusi atau open BO. Kompol Yandri Mono dari Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya mengungkapkan bahwa wanita berinisial R (35) bekerja sebagai wanita open BO.

Baca Juga: Guru Cabuli Siswa di Yogyakarta hingga Diajak Open BO!

Selain itu, polisi juga mengungkap bahwa tiga pria yang sebelumnya diamankan bukanlah pelaku pembunuhan, melainkan status mereka adalah saksi dalam kasus ini.

AKBP Rovan Richard Mahenu dari Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya menjelaskan bahwa dua dari tiga pria yang diamankan merupakan kekasih korban, sementara satu lainnya adalah pelanggan korban yang diduga terlibat dalam open BO.

Menurut keterangan yang diterima, korban sering diantar oleh salah satu kekasihnya ketika hendak melakukan praktik open BO.

Motif di balik pembunuhan tersebut diduga karena pelaku merasa sakit hati setelah diminta bayaran yang tinggi oleh korban. Hal ini menjadi titik balik yang memicu tindakan kekerasan yang tragis tersebut.

Baca Juga: Ibu di Malang Menangis Pergok Anaknya Kena Razia Satpol PP Open BO