Timnas Indonesia Kalah 2-0 Lawan Argentina, Fahd A Rafiq : Permainan Garuda Cukup Bagus Memberi Perlawanan
Ketua DPP Bapera, Fahd A Rafiq memberikan tanggapan perihal Timnas Indonesia menelan kekalahan 0-2 dari Argentina dalam laga seru FIFA Matchday di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Organisasi Bapera 
Bapera News - Laga seru FIFA Matchday antara Indonesia vs Argentina Senin malam (19/6) yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Timnas Indonesia menelan kekelahan atas Argentina dengan skor 2-0, Skuad Garuda bermain bertahan pada babak pertama hingga menit ke-7 Indonesia berani untuk keluar dari tekanan dan membangun serangan, namun Argentina mudah mematahkan serangan tersebut.
Indonesia mencoba menguasai bola dilini pertahanan. Namun, Jordi Amat melakukan kesalahan fatal pada menit ke-27 usai kehilangan penguasaan bola, tetapi tendangan Valentin Buonanotte masih bisa dihentikan oleh Rizky Ridho dan membuat gawang Timnas Indonesia tetap aman.
Pada menit ke-38 Argentina berhasil mengubah skor atas goal yang dicetak oleh Leandro Paredes sukses setelah tendangannya tak mampu di jangka Ernando Ari.
Hingga akhir babak pertama pertandingan Indonesia vs Argentina, timnas Indonesia memiliki peluang bagus untuk menyamakan kedudukan, tetapi tendangannya Dimas Drajad dari dalam kotak penalti masih bisa di gagalkan Emiliano Martinez.
Ketua Umum DPP Bapera, Fahd A Rafiq menyampaikan, Pada babak pertama Skuad Garuda kewalahan menahan dari segala sisi serangan Argentina, Indonesia bisa mematahkan dan menjaga bola agar tidak bersarang ke gawang, namun sayang, tendangan pemain asal Juventus Leandro Paredes berhasil bersarang digawang Ernando Ari menit ke-38.
“Indonesia memang berhasil menahan serangan Argentina, namun ada kesalahan lini belakang, lini bertahan melakukan kesalahan fatal pada menit ke-27 usai kehilangan penguasaan bola, untungnya tendangan pemain Argentina masih bisa dihentikan oleh Rizky Ridho, hingga menit ke 38, sangat disayangkan, Indonesia harus kebobolan atas tendangan Leandro Parades tidak dapat dijangkau Ernando Ari, Indonesia sempat memberi perlawanan lewat Dimas Drajad namun tendangannya digagalkan kiper Argentina.” Ujar Fahd A Rafiq Selasa (20/6)
Hingga jalannya babak kedua, Timnas Indonesia mendapatkan peluang emas untuk mencetak gol pada menit 51, tetapi sundulan Elkan Baggot masih bisa ditepis kiper Argentina Emiliano Martinez. Argentina berhasil menambah keunggulan pada menit ke-55 usai sundulan Romero tak mampu dihentikan Ernado Ari.
Fahd A Rafiq juga mengapresiasi, Skuad Timnas Indonesia sempat memberi perlawanan terhadap Argentina, padahal bertubi-tubi Argentina mencoba menambah keunggulannya, semangat pemain patut diapresiasi, penampilan Skuad Garuda memang sangat solid.
“Pada laga semalam itu, saya rasa Indonesia sudah bermain dengan bagus, karena dari banyaknya serangan dari Argentina, Indonesia juga berani untuk membuat serangan kearah gawang Argentina. Pertahanan Garuda juga sangat solid, saya apresiasi atas kerja keras pemain dilapangan, kita memang harus mengakui keunggulan peringkat 1 dunia tersebut, semoga laga ini menjadi bekal dan pengalaman untuk Indonesia kedepannnya.” Tutup Fahd A Rafiq.
Akhirnya peluit panjang babak kedua FIFA MatchDay berbunyi, Timnas Indonesia tidak berhasil mencetak gol untuk memperkecil kekalahan. Alhasil untuk pertama kalinya dalam sejarah Timnas Indonesia menelan kekalahan 0-2 dari Argentina.
Penulis : Fachrul Nopendra
