Fahd A Rafiq Memberikan Dukungan Program "Sports Go to School" untuk Pengembangan Atlet Golf
Ketua Umum DPP Bapera Fahd A Rafiq memberikan dukungan penuh program Sport Go To School untuk pengembangan para atlet Golf.
Organisasi Bapera 
Bapera News - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) memberikan dukungan penuh terhadap program "Sports Go to School" sebagai strategi untuk mendeteksi dan mengembangkan bakat atlet di tingkat pendidikan dasar.
Pernyataan ini disampaikan oleh Menpora RI usai membuka Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Golf Amatir 2024 di Jababeka Golf & Country Club, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Ketua Umum DPP Bapera Fahd A Rafiq menyatakan dukungannya terhadap rencana untuk mengintegrasikan golf sebagai pendidikan sekolah agar dapat mengembangkan atlet.
Baca Juga : Fahd A Rafiq Sangat Mengapresiasi BSI Maslahat Serahkan Bantuan Kemanusiaan Tahap 3 untuk Rakyat Palestina
"Keputusan untuk mengintegrasikan golf dalam program pendidikan merupakan tanda inklusivitas. Kami berharap adanya dukungan penuh dari Kemendikbudristek dan federasi olahraga terkait untuk memastikan program ini berjalan sukses. Inilah langkah konkret dalam mencari bakat atlet sejak dini." Ujar Fahd El Fouz A Rafiq, Rabu (10/1).
Menpora RI menyatakan bahwa semua olahraga yang berminat mencari bakat atlet melalui sektor pendidikan akan mendapat dukungan, termasuk olahraga golf.
Beliau menekankan pentingnya kolaborasi antara Kementerian Pemuda dan Olahraga dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk mewujudkan program ini.
Menpora juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan kementerian/lembaga terkait, khususnya Kemendikbudristek, untuk mengimplementasikan program ini. Ia berharap bahwa pencarian dan pembinaan atlet muda dari jenjang sekolah dapat diikuti oleh federasi olahraga lainnya.
Pendapat senada juga disampaikan oleh Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Golf Indonesia (PB PGI) Japto S Soerjosoemarno. Japto berharap program "Golf Goes to School" dapat diimplementasikan dengan baik sebagai ekstrakurikuler di sekolah-sekolah.
Japto juga menilai bahwa dengan memasukkan olahraga sebagai kurikulum pendidikan yang wajib diikuti oleh pelajar, proses regenerasi dan pencarian bakat atlet golf akan lebih mudah dilakukan.
Dengan adanya dukungan dari Menpora Dito dan Ketua Umum PB PGI Japto S Soerjosoemarno, diharapkan program "Sports Go to School" dapat memberikan dampak positif dalam mengembangkan potensi atlet golf muda Indonesia di tingkat pendidikan dasar.
Penulis : AG
