Kecelakaan Dua Sepeda Motor di JJLS Gunungkidul, 1 Orang Tewas

Kecelakaan dua sepeda motor di Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) tepatnya di Padukuhan Blekonang I, Gunungkidul menewaskan 1 orang. Simak Selengkapnya!

Kecelakaan Dua Sepeda Motor di JJLS Gunungkidul, 1 Orang Tewas
Kecelakaan Dua Sepeda Motor di JJLS Gunungkidul, 1 Orang Tewas. Gambar: Instagram/@jogja24jam

BaperaNews - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) tepatnya di Padukuhan Blekonang I, Kalurahan Tepus, Kapanewon Tepus, Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, Rabu (22/5). 

Insiden tersebut mengakibatkan seorang pengendara tewas di tempat. Video kecelakaan ini dengan cepat menyebar di media sosial, menampilkan narasi tentang tabrakan antara sepeda motor Honda CBR merah dan sepeda motor matic Honda Vario putih. Dalam video tersebut, terlihat seorang pengendara wanita tergeletak di pinggir jalan.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Gunungkidul, Iptu Darmadi, menjelaskan bahwa kecelakaan ini terjadi ketika Abbiyu Mahardika Fany (19), warga Trimulyo, Sleman, Sleman, mengendarai Honda CBR dengan nomor polisi AB 3598 BR. 

Abbiyu sedang dalam perjalanan bersama rombongannya dari arah Timur, Pantai Wediombo, menuju Barat, Tepus, untuk perjalanan pulang. 

"Sesampainya di lokasi kejadian, pada jalan menikung ke kiri dengan marka jalan warna kuning lurus, pengendara mendahului rombongan," kata Iptu Darmadi.

Saat Abbiyu mencoba mendahului rombongannya, ia melebar dan melewati marka jalan. Pada saat yang sama, dari arah Barat, Tepus, datang sepeda motor Honda Vario AB 5325 OM yang dikendarai oleh Desti Vitaningsih (25), warga Purwodadi, Tepus, Gunungkidul. 

"Jarak yang sudah dekat dan sudah tidak bisa menguasai laju sepeda motornya sehingga terjadi kecelakaan," tambah Iptu Darmadi.

Akibat tabrakan motor tersebut, Abbiyu mengalami luka patah tulang pipi sebelah kiri dan lecet pada kaki kanannya. Meski dalam kondisi sadar, ia segera dilarikan ke RSUD Wonosari untuk mendapatkan perawatan. 

"Untuk pengendara Vario mengalami cedera kepala, kondisi tidak sadar, meninggal dunia di tempat kejadian," ujar Iptu Darmadi.

Baca Juga : Kecelakaan Maut Rombongan Moge Harley di Probolinggo, Tewaskan Dokter dan Istrinya

Kecelakaan motor di Gunungkidul ini menggambarkan betapa pentingnya mematuhi aturan lalu lintas dan menghormati pengendara lain di jalan raya. 

Iptu Darmadi menekankan pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas dan selalu waspada saat berkendara. 

"Kami menghimbau kepada masyarakat untuk mematuhi peraturan lalu lintas dan menghormati pengendara lain. Selain itu, jika belum memiliki SIM, tidak boleh berkendara di jalan raya," katanya.

JJLS di Gunungkidul memang dikenal sebagai jalur yang cukup menantang bagi pengendara karena banyak tikungan tajam dan kondisi jalan yang bisa berubah-ubah. 

Oleh karena itu, kecelakaan seperti ini bukanlah yang pertama terjadi di daerah tersebut. Kecelakaan ini mengingatkan kita semua akan pentingnya kewaspadaan dan kedisiplinan saat berkendara, terutama di jalan-jalan yang memiliki risiko tinggi.

Sementara itu, kepolisian terus melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kecelakaan ini untuk memastikan tidak ada faktor lain yang berkontribusi terhadap insiden tersebut. 

Mereka juga akan meningkatkan patroli dan pengawasan di jalur-jalur rawan kecelakaan untuk memastikan keselamatan pengguna jalan.

Baca Juga : Bus Rombongan Study Tour SMP PGRI 1 Wonosari Kecelakaan di Tol Jombang. 2 Orang Tewas