Warga Bekasi Rela Antre dari Jam 3 Pagi Demi Tukar Uang di Bank sambil Bawa Bekal Sahur
Warga Kota Bekasi rela antre sejak dini hari untuk menukarkan uang baru menjelang Lebaran 2024 sambil membawa bekal sahur. Baca selengkapnya di sini!
Alina
BaperaNews - Mendekati Lebaran 2024, warga di Kota Bekasi mulai melakukan penukaran uang baru di bank. Kondisi ini terjadi di salah satu kantor bank, di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Kamis (4/4).
Ratusan warga rela menunggu di depan pagar kantor bank demi mendapatkan nomor antrean. Bahkan sebagian warga sudah berada di kantor bank sejak pukul 03.00 WIB. Kristanti Yusfita, salah satu warga, menyatakan bahwa dia sampai di sana jam setengah empat pagi.
Ini adalah tempat kedua bank BCA yang dia datangi, karena yang pertama di BCA Harapan Indah sudah habis kuotanya sejak jam 3 pagi. Kristanti menukarkan uang pecahan kecil seperti Rp2.000, Rp5.000, dan Rp10.000 untuk dibagikan saat Lebaran.
"Kemarin saya datang jam 6, itu dari BCA HI enggak dapat nomor, dari sana langsung ke sini (BCA Ahmad Yani) ternyata sudah tutup, ke Mandiri tutup juga, ke BTN juga tutup. Jadi katanya pagi-pagi jam 3, akhirnya saya jalan jam 3," ujar Kristanti.
Warga yang telah mendapatkan antrean untuk tukar uang baru pada pukul 03.00 diminta untuk datang kembali pada pukul 08.00 untuk menukarkan uangnya. Berbagai persiapan untuk mengantre mengambil nomor antrean pun telah dilakukan oleh Kristianti.
Baca Juga: Jasa Tukar Uang Baru di Kalimalang Akui Bisa Habis Rp100 Juta dalam 2 Minggu
Bahkan, ia telah menyiapkan bekal untuk santap sahur di TKP.
"Iya sahur di sini, saya bawa bekal sahur, bawa minum. Saya juga bawa bangku lipat loh saking niatnya. Saya tukar uang di sini, kemarin (sudah) keliling ngecek," jelas Kristianti.
Namun, nasib kurang beruntung dialami oleh warga lainnya seperti Anwarudin. Meski telah berangkat dari rumah setelah santap sahur, dia tidak mendapatkan nomor antrean.
"Habis sahur setengah empat dari rumah, sampai jam 4. Antreannya panjang banget. Tidak bisa, saya tidak kebagian antrean. Paling yang kebagian kuota itu 40 persen yang tadi mengantre. Sisanya masih banyak yang tidak kebagian kuota," ucap Anwarudin pasrah.
Anwarudin berharap pihak bank memperbanyak kuota penukaran uang pecahan pada saat momen Lebaran ini. Keberadaan bank-bank yang memberikan layanan penukaran uang baru diharapkan dapat membantu masyarakat dalam persiapan menyambut Lebaran dengan lebih baik.
