Usai Ditangkap di Hotel Jaksel, Briptu Christy Sudah Tiba di Manado

BaperaNews - Polwan Briptu Christy sudah sampai di Manado, Sulawesi Utara. Briptu Christy sebelumnya ditangkap polisi di sebuah hotel di kawasan Kemang, Jakarta Selatan hari Rabu 9 Februari 2022. “Sudah dipulangkan ke Manado, sudah sampai disana, baru sampai”ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Zulpan ketika dihubungi via telepon hari Rabu 9 Februari 2022.

Zulpan menjelaskan setelah ditangkap Christy segera diterbangkan ke Manado karena Polda Metro Jaya hanya sekedar membantu untuk proses pencarian dan penangkapan, kasusnya sendiri ditangani oleh Polda Sulut, pihaknya hanya berperan mendampingi pemulangan Christy. “Iya kita dampingi” jelasnya.

Sebelumnya ditangkap Christy membuat heboh kepolisian dan dunia media sosial karena dikira hilang hingga meninggalkan tugasnya, ia tidak menjalankan tugasnya di Polresta Manado lebih dari 30 hari yakni sejak tanggal 15 November 2021, sejak tanggal 31 Januari 2022, Christy pun masuk dalam DPO (Daftar Pencarian Orang).

Namun, Kabid Humas Polda Sulut, Kombes Jules Abraham membantah jika Christy lari dari tugasnya dan masuk DPO karena video asusila yang viral di media sosial. “DPO bukan kasus pidana, ini diterbitkan karena kasus desersi, lari dari tugasnya yang bersangkutan” ujarnya.

Baca Juga: Tim Gabungan Propam Buru Polwan Cantik Briptu C, Kesalahannya Fatal

Sebelumnya memang sempat viral video asusila beredar di media sosial dianggap mirip dengan Briptu Christy, suami dari Briptu Christy, Briptu Reynaldi Kamae bahkan saat itu turut menanggapi dan menegaskan bahwa video tersebut bukanlah istrinya.

“Video asusila bukan dia, pasti akan kita tanyakan ke dia mau diproses hukum atau tidak tentang media yang menyebar berita hoax itu, saya sudah lihat video yang beredar tersebut, dilihat begitu saja jelas itu bukan istri saya” ujar Rey kepada detik.com Selasa 8 februari 2022.

Rey menyebut adanya berita miring tersebut membuat ia dan keluarganya merugi, Rey menegaskan itu sama seperti dengan pembunuhan karakter. “Itu sudah membunuh karakter, menyebar berita hoax, dan juga mencemarkan nama baik” lanjutnya.

Rey juga menegaskan ia sudah siap menempuh jalur hukum, namun ia lebih dulu mengutamakan kabar dari istrinya, ia masih belum bisa ambil keputusan karena menunggu kedatangan istrinya dan akan berkoordinasi terlebih dahulu.

“Kami masih menunggu Briptu Christy, kalau keluarga semuanya minta diproses, karena sudah jelas ada unsur mencemarkan nama baik, kita cari pelaku yang menyebarkan video tersebut” jelasnya.