Satu Juta Jamaah Bisa Naik Haji Tahun Ini untuk Usia di Bawah 65 Tahun

BaperaNews - Arab Saudi mengizinkan satu juta Jamaah menjalankan ibadah haji di tahun 2022 ini, namun salah satu syaratnya ialah Jamaah harus berumur di bawah 65 tahun. Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi menyampaikan kuota haji pada tahun 2022 ini terbuka untuk semua pihak baik Jamaah domestik maupun asing, serta mereka yang ingin haji harus sudah melakukan vaksin covid-19.

“Ibadah haji di tahun ini terbuka untuk mereka yang umurnya di bawah 65 tahun dan sudah menerima vaksin covid-19 yang diakui oleh Kementerian Kesehatan Arab Saudi” tulis Kementerian tersebut dalam sebuah keterangan resmi melalui akun Twitternya.

Ketika Jamaah tiba di Arab Saudi juga harus bersedia untuk di tes PCR terlebih dahulu yang hasilnya harus negatif dalam kurun waktu 72 jam. Arab Saudi menjamin para Jamaah bisa melakukan ibadah dengan aman dan dalam suasana spiritual meskipun jumlah Jamaah ditambahkan.

Kuota Jamaah haji memang dinaikkan secara drastis dimana sebelumnya hanya untuk 60 ribu Jamaah saja. Indonesia sendiri pada tahun 2021 lalu memutuskan untuk tidak mengirim Jamaah haji, begitu juga di tahun sebelumnya 2021 karena masih banyak kasus covid-19.

Baca Juga : Ini Klarifikasi Ustadz Yusuf Mansur Usai Video Marah-Marahnya Viral Di Media Sosial

Terkait pengumuman dari pemerintah Arab Saudi tersebut, Menag Yaqut Cholil pun meminta tambahan kuota haji untuk masyarakat Indonesia, dimana ia mengungkap akan memaksimalkan jumlah kuota yang diberikan pemerintah Arab Saudi.

“Kalau bisa, kita upayakan agar Indonesia bisa dapat tambahan kuota, misalnya kalau ada kuota dari Negara lain yang tidak terserap” ujarnya hari Sabtu 12 Maret 2022 lalu. Kemenag juga akan segera memulai sejumlah persiapan untuk memberangkatkan haji baik di dalam negeri maupun di luar negeri yakni Arab Saudi.

“Kita akan gerak cepat untuk bisa melakukan persiapan, biaya haji juga akan kita finalkan dengan Komisi VIII DPR” ujar Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh, Hilman Latief. Untuk kuota per negaranya sendiri sejauh ini belum ditentukan.

Dan daftar vaksin yang diakui oleh Arab Saudi ialah Pfizer, Moderna, Astra zeneca, Janssen, Sinopharm, Sinovac, Covaxin, Estetika, dan Kofovax. Sejumlah merk vaksin tersebut saat ini juga yang dipakai untuk vaksinasi di Indonesia jadi bisa dipastikan Jamaah Indonesia bisa diterima yakni yang sudah menjalankan vaksin covid-19 secara lengkap.

Baca Juga : Gerbong Kereta Gratis Untuk Motor Disiapkan Selama Masa Mudik