Polisi Sebut Demo 21 April Di Gedung DPR MPR Berlangsung Kondusif

Polisi ungkap demo 21 April 2022 di depan Gedung DPR MPR Jakarta yang digelar oleh mahasiswa dan buruh berlangsung kondusif!

Polisi Sebut Demo 21 April Di Gedung DPR MPR Berlangsung Kondusif
Polisi Sebut Demo 21 April Di Gedung DPR MPR Berlangsung Kondusif. Gambar: Kompas.com/ Dok. MITA AMALIA HAPSARI

BaperaNews - Polisi menyampaikan demo 21 April 2022 di depan Gedung DPR MPR Jakarta berlangsung kondusif, unjuk rasa tersebut digelar oleh mahasiswa dan buruh.

“Untuk demo kali ini berjalan kondusif, massa kooperatif dan mau ikut aturan” ujar Wakil Kepala Polisi Resor Metro Jakpus, AKBP Setyo kepada awak media hari Kamis.

“Pada dasarnya, penyampaian aspirasi yang dilakukan rekan mahasiswa dan buruh itu berlangsung dengan baik” sambungnya.

Ketika demo berlangsung, jalan arah Gedung DPR MPR ditutup, namun di malam hari setelah isya’ sudah dibuka kembali dan bisa dilewati pengendara motor.

“Sekarang sudah lancar dan sudah dibuka, jadi Jalan Gatot Subroto arah DPR sudah bisa dilewati” kata Setyo.

Adapun massa yang demo berasal dari KASBI (Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia) dan FSP LEM (Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik Mesin) serta mahasiswa dari berbagai kota Indonesia. Mereka memulai aksi pada pukul 13.30 WIB dan membubarkan diri pada 17.32 WIB dengan kondusif. Aksi digelar bersamaan dengan demo di Patung Kuda Arjuna Wijaya Jakpus oleh BEM SI Kerakyatan. Ada 10 tuntutan dalam demo kali ini yaitu :

Baca Juga: Jokowi: Jangan Ada yang Merasa Lebih Suci dari yang Lain

Tuntutan Buruh :

  1.       Menghentikan pembahasan UU Cipta Kerja Inkonstitusional dan upaya revisi Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (P3).
  2.       Sahkan UU Pembantu Rumah Tangga (PRT) dan melindungi buruh migran.
  3.       Tuntaskan pelanggaran HAM dan hentikan kriminalisasi pada gerakan rakyat.
  4.       Turunkan harga BBM, PDAM, listrik, PPN, tol, pupuk, dan minyak goreng.
  5.       Miskinkan semua koruptor.
  6.       Beri jaminan sosial untuk pendidikan, kesehatan, rumah, pelayanan publik, dan makan gratis untuk masyarakat.
  7.       Sahkan UU PRT dan lindungi pekerja migran.
  8.       Tolak penundaan pemilu dan perpanjang jabatan presiden 3 periode.
  9.       Akses publik seluasnya untuk revisi UU Sisdiknas.
  10.      Tolak revisi UU serikat pekerja.

Sedangkan tuntutan dari mahasiswa ialah :

  1.       Tindak tegas penjahat konstitusi dan tolak wacana perpanjangan masa jabatan Presiden.
  2.       Turunkan harga kebutuhan pokok.
  3.       Tindak tegas tindakan represif kepada masyarakat sipil.
  4.       Wujudkan pendidikan gratis.
  5.       Sahkan RUU Pro rakyat dan tolak RUU pro oligarki.
  6.       Wujudkan agrarian sejati.
  7.       Tuntaskan semua pelanggaran HAM.

Baca Juga: Netizen Riuh Dirjen Tersangka CPO Plot Twist Mafia Orang Dalam