Kronologi Bus Persis Solo Dilempari Batu Usai Laga Lawan Persita Tangerang

Bus Persis Solo dilempari batu hingga hampir pecah usai melakoni pertandingan melawan Persita Tangerang. Simak kronologi lengkapnya!

Kronologi Bus Persis Solo Dilempari Batu Usai Laga Lawan Persita Tangerang
Ilustrasi Bis Persis Solo dilempari Batu. Gambar: Skor.id/ Hanputro W

BaperaNews - Bus Persis Solo dilempari batu usai bertanding melawan Persita Tangerang di Stadion Indomik Arena, Tangreang pada Sabtu (28/1). Akibat serangan tersebut, kaca depan bus pecah dan seorang pemain Persis Solo mengalami luka.

Salah satu bek Persis Solo, Gavun Kwan Adsit merekam aksi serangan tersebut dan mengyebarnya di media sosial. Persis Solo menuntut keras insiden yang dialami timnya. Berikut kronologi kejadian penyerangan bus Persis Solo usai meninggalkan stadion Indomilk Arena.

Baca Juga : Jadwal Liga 1 Hari Ini: Persija Jakarta vs Persikabo 1973 dan Madura United vs Persebaya

Kronologi Bus Persis Solo Dilempari Batu di Tangerang

Serangan bermula ketika bus Persis Solo yang sedang bertolak pulang menuju Solo usai bertanding dengan Persita Tangerang. Namun, sekelompok orang memulai penyerangan terhadap bus Laskar Sambernyawa pada pukul 18.17 WIB di kawasan Kelapa Dua hingga pintu Tol Panunggangan, Tangerang.

Akibat dari insiden tersebut, kaca dari bus pecah karena lemparan batu dan juga 1 orang petugas official klub mengalami luka ringan. Persis Solo menegaskan akan menindak tegas dan proses hukumnya atas insiden tersebut.

"Insiden ini telah ditangani oleh pihak berwenang yang tidak jauh dari lokasi kejadian. Polres Tangerang Selatan langsung bergerak untuk mengusut kejadian hari ini," ujar manajer Persis Solo, Erwin Widianto.

Baca Juga : Viral Video Pemain Persis Solo Pukul Suporter Anarkis 

Persita Tangerang memberikan konfirmasi melalui media sosial atas insiden tersebut dan menyebut pelaku pelemparan batu ke bus Persis Solo telah diamankan oleh Kepolisian.

"Saat ini oknum yang tidak bertanggung jawab tersebut sudah diamankan oleh pihak berwajib dan akan diproses lebih lanjut. Sekali lagi sepakbola itu indah dan damai. Mari #SalingSupport untuk memajukan sepakbola Indonesia," tegas pernyataan resmi Persita Tangerang.