Cara Gunakan ChatGPT di HP Dengan Mudah

ChatGPT, platform pesan dengan AI tidak hanya bisa dipakai di laptop atau desktop, namun juga di handphone. Berikut 4 cara menggunakan ChatGPT di HP dengan mudah.

Cara Gunakan ChatGPT di HP Dengan Mudah
4 Cara Gunakan ChatGPT di HP. Gambar : Unsplash.com/Dok. Rolf Van Root

BaperaNews - ChatGPT, platform pesan dengan AI atau kecerdasan buatan tidak hanya bisa dipakai di laptop atau desktop, namun juga di handphone. ChatGPT dikembangkan oleh perusahaan OpenAI yang beroperasi di bidang kecerdasan buatan. Platform ini terus meningkat kepopuleranya dan telah mendapat dukungan dari raksasa teknologi Microsoft.

Microsoft baru-baru ini memberi suntikan dana pada ChatGPT sebesar US$ 10 Miliar atau Rp 150 Triliun dan menambatkan ChatGPT ke peramban Bing sebagai bentuk fitur bagi pengguna agar memiliki pengalaman mendapat informasi dengan lebih baik.

ChatGPT pun terus mendapat permintaan tinggi hingga situs mereka sering mengalami high traffic. ChatGPT menghadirkan layanan berbayar baru bagi pelanggan dengan biaya Rp 300 ribu atau US$ 20 dimana pengguna bisa mendapat benefit tetap bisa mengakses situs dengan mudah meski situs sedang dalam kunjungan tinggi atau high traffic.

Pengguna yang tidak membayar biaya langganan atau memakai secara gratis juga masih bisa menggunakannya namun layanan tidak bisa dinikmati maksimal ketika traffic sedang tinggi. ChatGPT bisa diakses dari desktop dan HP. Berikut 4 cara gunakan ChatGPT di HP dengan mudah yang telah dirangkum oleh Tim Redaksi Bapera News. 

Baca Juga : Cara Komentar dengan GIF di Postingan Instagram

Berikut 4 cara Gunakan ChatGPT di HP :

  • Silahkan untuk browser yang ada di HP.
  • Masukkan ketikan chat.openai.com
  • Silahkan login terlebih dahulu dengan menggunakan email pribadi
  • Masukkan pertanyaan apa saja atau bisa juga perintah

Beberapa Batasan untuk Mencegah Adanya Penyalahgunaan ChatGPT di HP

Pihak OpenAI memberikan keterangan bahwa terdapat beberapa batasan yang ditemukan pada ChatGPT di HP. Setelah melakukan login yang terdapat pada bagian halaman awal, ChatGPT akan menunjukkan adanya beberapa batasan seperti informasi yang disajikan mungkin saja kurang tepat dan kurang akurat.

Di samping itu ChatGPT juga bisa menghasilkan konten maupun instruksi yang cenderung ke hal – hal berbahaya. Lalu, ChatGPT juga ada batasan terkait pengetahuan hingga kejadian yang terjadi sampai tahun 2021 saja.

Terlepas dari semua batasan yang disampaikan oleh OpenAI, pihaknya berusaha membuat platform canggih yang bisa dimanfaatkan untuk mendeteksi teks yang dibuat menggunakan platform kecerdasan buatan dari ChatGPT yang diberi nama sebagai The Classifier.

Hadirnya Classifier diharapkan bisa membantu dalam proses pemberantasan para pengguna teks AI yang seringkali mengklaim bahwa karya tersebut merupakan karya miliknya.

Namun sangat disayangkan, sampai saat ini keberadaan Classifier masih belum sempurna dan harus dilakukan perkembangan lebih lanjut sehingga dibutuhkan berbagai metode tambahan untuk menyelesaikannya.

Baca Juga : Cara Hapus History Google Chrome di Laptop dan HP